Selasa, 01 Juni 2010

Memperkaya Program Latihan dengan Cross-Training


Cross-training mengkombinasikan dua atau lebih jenis aktifitas fisik. Cross-training adalah cara mudah untuk memperkaya program latihan Anda.

Apa itu Cross-training?

Jika Anda bosan dengan latihan yang itu-itu saja, sedang berjuang untuk menurunkan beberapa kilogram berat badan Anda atau ingin meningkatkan latihan dalam program keseharian Anda, cross-training dapat membantu Anda mencapai tujuan latihan Anda dengan melakukan pendekatan berikut ini:

  • Beberapa kegiatan. Dengan pendekatan ini Anda mengkombinasikan dua jenis atau lebih aktifitas dengan target yang sama – seperti pada aktifitas aerobik – dalam satu latihan yang sama. Misalnya dengan melakukan latihan dengan stationary bike sebelum melakukan jogging pagi Anda.
  • Bertukar hari. Sebagai pilihan lain, Anda dapat memilih alternatif dua jenis atau lebih kegiatan selama seminggu. Misalnya, berenang pada hari Senin dan Rabu dan jogging pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu.

Cukup pilih beberapa kegiatan yang Anda senangi dan menggabungkannya ke dalam program latihan Anda.

Cross-training dapat membantu meningkatkan kebugaran dan kinerja Anda secara keseluruhan. Tapi itu belum semuanya, berikut beberapa manfaat lain dari Cross-training:

  • Mengurangi risiko cedera. Cross-training memberikan istirahat tulang, otot dan sendi dari tekanan berulang. Melakukan aktivitas bergantian antara aktivitas high impact, seperti berlari, dan aktivitas low impact, seperti bersepeda, dapat membantu Anda menghindari cedera berlebihan dan mengurangi risiko cedera lainnya.
  • Membuat Anda tetap tertarik. Latihan dapat lebih menyenangkan bila Anda tidak melakukan aktivitas yang sama setiap hari. Variasi mungkin bisa membuat Anda tetap bertahan dengan program latihan Anda.
  • Membantu Anda membakar lebih kalori. Cross-training dapat membuat Anda lebih teratur berolahraga, yang akan membantu Anda membakar lebih banyak kalori.
  • Sebagai rencana cadangan. Jika sepeda Anda rusak, Anda masih dapat berlari. Jika pergelangan kaki Anda terluka, Anda masih bisa berenang.

Memulai Cross-training?

Untuk memulai cross-training, buatlah rencana berdasarkan aktifitas yang akan Anda nikmati saat melakukannya. Selain berjalan, berenang dan bersepeda, ingatlah bahwa Anda bisa mendapatkan latihan yang baik dari kegiatan seperti menari, lompat tali dan pekerjaan rumah. Idealnya, program kebugaran Anda akan mencakup unsur aktivitas aerobik, latihan kekuatan dan fleksibilitas.

Setelah Anda memilih aktivitas Anda, pastikan Anda memiliki perlengkapan yang sesuai. Misalnya, memiliki berbagai jenis sepatu olahraga untuk kegiatan yang berbeda. Lalu mulailah pelan-pelan. Beri jarak latihan Anda sepanjang minggu, hindari latihan berat berturut-turut. Seperti pada program fitnes, ambil waktu untuk pemanasan sebelum latihan, serta pendinginan dan peregangan setelahnya. Oleh karena itu, perkaya program latihan Anda mulai sekarang!

0 komentar:

Posting Komentar